Pada 18 September, cryptocurrency utama kembali mendapatkan momentum setelah keputusan Federal Reserve untuk mengurangi suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 4,00%. Bitcoin memimpin kenaikan, naik kembali di atas $117.900 dan mencatat level tertinggi sejak pertengahan Agustus. Token ether Ethereum mengikuti dengan kenaikan 2,7% saat menavigasi pola segitiga yang menyempit, sementara dogecoin, solana, dan XRP naik antara 3% dan 5%, didukung oleh optimisme terkait pencatatan derivatif baru.
Analis mengaitkan kenaikan yang berlanjut ini dengan sinyal dovish dari Fed yang memberikan minat beli baru pada aset berisiko. Matt Mena, ahli strategi riset kripto di 21Shares, menyoroti bahwa prospek pelonggaran cepat yang tertanam dalam proyeksi dot plot Fed menciptakan peluang asimetris untuk bitcoin. Dia menyarankan bahwa meskipun pemotongan 25 bps awal menjadi pemicu, laju pemotongan di masa depan yang diproyeksikan dapat membuka jalan untuk rekor tertinggi baru sebelum akhir tahun.
Grafik teknis menunjukkan bahwa terobosan bitcoin dari resistance $117.000 memicu lonjakan volume, mengonfirmasi sentimen bullish. Token SOL dari Solana sempat menantang $246 di tengah antisipasi dimulainya perdagangan opsi CME pada 13 Oktober. Opsi futures XRP di CME juga akan debut pada hari yang sama, meningkatkan prospek partisipasi institusional di pasar derivatif altcoin.
Meski ada angin makro yang mendukung, dolar AS menunjukkan ketahanan, dengan indeks DXY bangkit ke 97,30. Pemulihan dolar mencerminkan kekhawatiran yang masih ada terkait pengetatan kuantitatif dan risiko inflasi yang tinggi, yang dapat membatasi kenaikan lebih lanjut pada kripto. Pelaku pasar dilaporkan meningkatkan lindung nilai risiko ekor dalam perdagangan blok, menandakan posisi hati-hati terhadap pembalikan pasar yang cepat.
BloFin, platform keuangan kripto, mencatat kenaikan pesanan spread put jangka pendek pada bitcoin, menandakan permintaan perlindungan terhadap penurunan ekstrem. Strategi semacam ini menunjukkan bahwa peserta yang canggih secara aktif mengelola risiko suku bunga dan volatilitas pasar, meskipun pasar yang lebih luas tetap konstruktif.
Ke depan, para trader kripto akan memantau pasar FX dan komunikasi Federal Reserve untuk petunjuk tentang ketahanan ekspektasi pelonggaran. Reli dolar yang berkelanjutan dapat membatasi keuntungan kripto, sementara perkembangan dovish lebih lanjut dapat menyalakan kembali selera risiko yang lebih luas. Keseimbangan saat ini antara optimisme pelonggaran dan kekuatan dolar menyoroti interaksi kompleks faktor-faktor yang membentuk trajektori aset digital.
Komentar (0)