Rebound Volatilitas
Volatilitas tersirat Bitcoin meningkat dari 33 menjadi 37, melonjak tajam dari titik terendah multi-tahun yang dicatat minggu lalu. Kenaikan volatilitas ini menunjukkan bahwa periode panjang aksi harga yang tenang mungkin akan berakhir, berpotensi membuka jalan untuk pergerakan pasar signifikan dalam waktu dekat.
Reli Didukung Spot
Selama akhir pekan, bitcoin reli dari $116.000 menjadi $122.000, yang terutama didorong oleh permintaan pasar spot. Data dari platform analitik terkemuka mengonfirmasi bahwa volume spot melampaui futures, menegaskan partisipasi pasar yang sehat tanpa eksposur leverage berlebihan. Para pedagang memandang struktur ini sebagai tanda positif untuk apresiasi harga yang berkelanjutan.
Wawasan DVOL
Indeks Volatilitas Deribit (DVOL), yang dimodelkan setelah VIX, kini berada pada level tertinggi dalam beberapa minggu. Secara historis, pembacaan di atas 35 telah mendahului ledakan volatilitas, yang menunjukkan bahwa peserta pasar memposisikan diri untuk pergerakan harga yang lebih besar ke depan. Perilaku indeks ini akan diamati dengan cermat sebagai indikator sentimen pedagang dan selera risiko.
Tren Open Interest
Meski terjadi reli, open interest di futures bitcoin menurun selama Agustus, mencerminkan normalisasi posisi leverage. Open interest yang lebih rendah mengurangi risiko likuidasi paksa, yang dapat memperbesar volatilitas pasar. Kombinasi peningkatan volatilitas tersirat dan penurunan open interest menunjukkan pasar siap untuk pergerakan arah tanpa risiko leverage berlebihan.
Konteks Historis
Terakhir kali volatilitas tersirat bitcoin turun di bawah 30 adalah pada Agustus 2023, sebelum lonjakan harga tajam yang mendorong bitcoin di atas $40.000. Kondisi serupa bulan ini bisa membuka momentum baru, terutama jika katalisator makroekonomi muncul. Para pedagang akan membandingkan pola volatilitas saat ini dengan siklus sebelumnya untuk memperkirakan potensi trajektori harga.
Strategi Pedagang
Trader opsi sedang melakukan kalibrasi ulang model risiko dan menyesuaikan posisi untuk mengantisipasi volatilitas yang lebih tinggi. Strategi umum termasuk straddle dan strangle untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga besar, sementara spread digunakan untuk membatasi risiko penurunan. Market maker juga memperlebar spread bid-ask untuk mengelola risiko inventaris di tengah kondisi volatilitas yang berubah.
Prospek Pasar
Jika volatilitas tersirat terus naik di atas 40, trader mungkin mengantisipasi percepatan harga lebih lanjut. Sebaliknya, penurunan cepat DVOL dapat menandakan kembalinya pasar yang tenang. Memantau DVOL bersamaan dengan volatilitas nyata akan menjadi penting bagi peserta pasar yang ingin menghadapi pergerakan harga yang akan datang.
Komentar (0)