Aktivitas Paus Mendorong Momentum Altcoin
Selama minggu ketiga September 2025, pemegang mata uang kripto besar, atau paus, melakukan akumulasi signifikan pada beberapa altcoin terpilih, menandakan kepercayaan investor yang diperbarui dan potensi kenaikan harga. Data dari Santiment dan Nansen menunjukkan pembelian terkonsentrasi pada Chainlink (LINK), Cronos (CRO) dan Toncoin (TON), menandai periode ini sebagai salah satu yang paling aktif bagi partisipan berskala institusional.
Akumulasi Paus Chainlink
Alamat yang memegang antara 100.000 hingga 1 juta token LINK memperoleh sekitar 2,5 juta LINK, mewakili total investasi lebih dari $61 juta pada harga saat ini. Akumulasi ini bisa mendorong LINK menuju level resistance $26,89 yang terakhir diuji pada akhir Agustus, karena permintaan berkelanjutan dari paus on-chain seringkali mendahului lonjakan harga selama beberapa minggu.
Serbuan Pembelian Paus Cronos
Paus Cronos meningkatkan kepemilikan sebesar 29% dalam periode pelaporan, dengan data Nansen menunjukkan lonjakan transaksi on-chain oleh pemegang besar. Jika momentum yang didorong paus berlanjut, CRO bisa menguji level $0,27, sebuah hambatan kunci dimana klaster pasokan secara historis meredakan tekanan naik sebelum konsolidasi.
Tren Akumulasi Toncoin
Paus Toncoin yang memegang antara 1 juta dan 10 juta token meningkatkan posisinya sebesar 5% minggu ini. Konsolidasi harga TON di sekitar $3,04 membuka jalan untuk akumulasi strategis, menetapkan potensi breakout menuju tanda $3,20 jika sentimen pasar tetap mendukung.
Dampak Pasar dan Prospek
Dampak gabungan kapitalisasi pasar dari perdagangan paus ini berkontribusi pada peningkatan 3% dalam kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan. Akumulasi skala besar sering kali menyebabkan likuiditas menjadi ketat dan tekanan beli meningkat, yang mungkin memicu partisipasi ritel berikutnya. Analis merekomendasikan memantau kedalaman buku pesanan dan tingkat pendanaan untuk menilai risiko kelanjutan dan level pengambilan keuntungan potensial.
Pertimbangan Kunci bagi Investor
Investor harus mewaspadai metrik on-chain seperti jumlah transaksi paus, distribusi pasokan, dan arus keluar dari bursa untuk mengkonfirmasi akumulasi yang berkelanjutan. Selain itu, indikator teknikal seperti RSI dan moving averages dapat memberikan konteks untuk menentukan waktu masuk di tengah volatilitas yang meningkat yang terkait dengan perdagangan paus.
Komentar (0)