Dampak Harga
Bitcoin dan indeks ekuitas utama mengalami penurunan tajam pada 20 Agustus 2025, di tengah analisis bahwa rencana pengurasan likuiditas sebesar $400 miliar dari Treasury General Account (TGA) AS adalah pendorong utama kelemahan pasar baru-baru ini. Indeks CoinDesk 80 turun sebesar 13% sejak Kamis lalu, dan bitcoin menurun lebih dari 8% dari rekor tertinggi di sekitar $124.000. Komentar pasar sebelumnya berfokus pada simposium Jackson Hole, namun kendala likuiditas muncul sebagai faktor yang lebih signifikan.
Penjelasan Treasury General Account
Treasury General Account adalah rekening giro operasional pemerintah federal di Federal Reserve. Ketika saldo TGA dibangun kembali melalui penerbitan utang, likuiditas sistem ditarik, yang berpotensi memperketat kondisi pendanaan untuk bank dan aset berisiko. Data menunjukkan bahwa saldo TGA meningkat dari sekitar $320 miliar menjadi lebih dari $500 miliar sejak akhir Juli, didorong oleh penerimaan pajak dan keengganan untuk menggunakan uang tunai selama periode ketidakpastian kebijakan fiskal.
Komentar Analis
David Duong, kepala riset institusional di Coinbase, berpendapat bahwa pengurasan likuiditas yang diharapkan, bukan sinyal kebijakan Fed, yang memicu penjualan pasar. Duong mencatat bahwa pengurangan risiko investor menjelang pengisian ulang TGA menjelaskan penurunan paralel pada kripto dan ekuitas. Delphi Digital menyoroti bahwa buffer likuiditas saat ini lebih lemah daripada tahun-tahun sebelumnya, dengan cadangan bank yang lebih rendah dan permintaan luar negeri yang menurun atas Treasuri memperburuk dampak penerbitan skala besar.
Prospek Pasar
Pengisian ulang TGA yang berkelanjutan diperkirakan akan mempertahankan tekanan likuiditas hingga persyaratan penerbitan utang akhir tahun menjadi moderat. Tingkat pendanaan mungkin naik, meningkatkan biaya pinjaman untuk posisi yang menggunakan leverage. Pelaku pasar akan memantau komunikasi dan rilis data Federal Reserve yang akan datang untuk sinyal tentang respons bank sentral terhadap ketatnya likuiditas. Kinerja aset berisiko pada bulan September kemungkinan akan bergantung pada keseimbangan antara kondisi likuiditas yang dipengaruhi fiskal dan penyesuaian kebijakan bank sentral.
Kesimpulan
Analisis menunjukkan bahwa operasi Treasury menjadi tantangan signifikan bagi para pendukung bitcoin yang ingin mempertahankan momentum melebihi puncak baru-baru ini. Dinamika likuiditas, bukan risiko peristiwa makroekonomi, telah muncul sebagai hambatan utama bagi pasar kripto dan ekuitas dalam siklus saat ini. Kepentingan dalam jalur kebijakan Federal Reserve dan laju penerbitan Treasury akan tetap menjadi faktor kunci yang membentuk trajektori pasar.
Komentar (0)